PERJANJIAN
JUAL BELI RUMAH
Pada hari ini, kamis, tanggal tujuh
bulan agustus tahun dua ribu dua ribu dua belas, kami yang bertanda tangan di
bawah ini
:
Pihak penjual (Pihak pertama):
- Nama : Rudi
Alamat :Ds.terung Rt06/Rw05 doko surabaya
Pihak pembeli (pihak kedua):
2
Nama :Ali
Alamat : Ds.terung Rt06/Rw05 doko solo
Kedua belah pihak dengan ini menerangkan
bahwa Pihak Pertama menjual kepada Pihak Kedua berupa bangunan dan tanah yang
berdiri diatas Sertifikat Hak Milik No _______________ yang terletak di <alamat
rumah yang akan di jual -LENGKAP- >,
Kedua belah pihak sepakat untuk
mengikatkan diri dalam perjanjian ini dengan syarat-syarat sebagai berikut
Pasal 1 Perpindahan
Kepemilikan
- Perjanjian jual beli ini berlaku lima hari setelah ditandatanganinya perjanjian ini dan akan berakhir setelah rumah berpindah status kepemilikannya kepada pihak kedua.
- Proses perpindahan kepemilikan rumah akan diurus oleh pihak kedua berikut tanggungan yang timbul dan pihak pertama hanya akan membantu kelancaran kepengurusan saja.
- Perpindahan kepemilikan hanya akan diproses setelah semua kewajiban pihak kedua dipenuhi.
Pasal 2 Nilai Jual
Bangunan dan Tanah
- Rumah dijual seharga Rp 1.200.000.000
- Uang muka penjualan rumah adalah sebesar Rp 270.000.000 yang harus sudah dibayar oleh Pihak Kedua secara tunai oleh Pihak Pertama pada saat ditandatanganinya perjanjian ini
- Pembayaran berikutnya akan dilakukan 1(satu) bulan dari tanggal penandatangan perjanjian ini untuk kepengurusan KPR oleh Pihak Kedua
Pasal 3 Keterlambatan
Bayar
- Keterlambatan pembayaran dari tanggal pada pasal 2 butir (3) akan dikenakan pembatalan perjanjian jual beli
Pasal 4
Kewajiban-Kewajiban Lain
1. Pihak Pertama
wajib membayar iuran Pajak Bumi dan Bangunan sampai proses pemindahan
kepemilikan selesai
2. Pihak Kedua wajib membayar iuran
listrik rumah dan iuran warga setempat
3. Pihak Kedua tidak diperkenankan untuk
mengubah fungsi serta peruntukkan sebagai rumah tinggal sampai pembayaran
dianggap lunas
Pasal 5 Lain-lain
- Pihak Kedua atas tanggungan sendiri dapat melakukan perubahan pada rumah yang tidak akan mengubah konstruksi dan NJOP dan tambahan tersebut harus merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan menjadi milik Pihak Pertama
- Perubahan sebagaimana dimaksud dalam butir (1) harus dengan ijin tertulis dari Pihak Pertama
- Pihak Pertama menjamin Pihak Kedua bahwa selama masa perjanjian ini berlaku, Pihak Kedua tidak akan mendapatkan tuntutan dan atau gugatan dari pihak lain yang menyatakan mempunyai hak atas tanah dan rumah tersebut
- Pihak kedua akan mendapatkan hak kepemilikan secara penuh apabila pembayaran telah dinyatakan lunas
- Segala kerusakan kecil maupun besar dari rumah tersebut menjadi tanggungan sepenuhnya dari Pihak Kedua tanpa kecuali
- Apabila terjadi sengketa atas isi dan pelaksanaan perjanjian ini, kedua belah pihak akan menyelesaikannya secara musyawarah
- Apabila penyelesaian secara musyawarah tidak berhasil, maka kedua belah pihak sepakat untuk memilih domisili hukum dan tetap di kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Utara.
Demikian perjanjian ini disetujui dan
dibuat serta ditanda tangani oleh kedua belah pihak dengan dihadiri saksi-saksi
yang dikenal oleh kedua belah pihak serta dibuat dalam rangkap dua bermateri
cukup yang masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.
Semoga ikatan perjanjian ini membawa
berkah bagi semua pihak.
Pihak Pertama Pihak Kedua
Rudi Ali
Comments :
0 comments to “Contoh Surat PERJANJIAN JUAL BELI RUMAH”
Posting Komentar